Manusia
dan Keindahan
Latar Belakang
Manusia adalah makhluk
sosial yang memiliki cita rasa yang tinggi di dalam menikmati alam keindahan
alam yang ada disekitarnya. Keindahan juga dapat membuat ketenangan jiwa dan
batin kita yang sedang buruk, apalagi jika keindahan tersebut dapat dinikmati
dengan melihatnya langsung tanpa alat bantu.
Subhanallah… inilah
kekuasaan Allah SWT yang begitu agung, keindahan alam yang tiada banding yang
berbeda satu dengan yang lainnya, keindahan alam juga dapat membuat kita lebih
beriman kepada Allah SWT.
Keindahan
Menurut Sulzer keindahan
itu hanyalah yang baik. Jika belum baik, ciptaan itu belum indah. Keindahan
harus dapat memupuk perasaan moral. Jadi ciptaan amoral adalah tidak indah,
karena tidak dapat digunakan untuk memupuk moral.
Jadi keindahan dapat
dirasakan jika sesuatu yang kita lihat dengan mata kita itu begitu menarik dan
membuat ketenangan di dalam jiwa kita. Keindahan juga dapat memberikan perasaan
yang baik terhadap moral, karena sesuatu yang indah merupakan karunia Allah SWT
yang sangat ampuh mengobati rasa sakit di hati.
Renungan
Renungan berasal dari
kata renung; artinya diam-diam memikirkan sesuatu, atau memikirkan sesuatu
dengan dalam-dalam. Renungan adalah hasil merenung. Dalam merenung untuk
menciptakan seni ada beberapa teori.
Teori-teori itu ialah : teori pengungkapan. Teori metafisik dan teori psikologik.
Teori-teori itu ialah : teori pengungkapan. Teori metafisik dan teori psikologik.
Renungan juga dapat
terjadi ketika kita melihat suatu keindahan, sehingga kita dapat menikmati itu
dengan renungan yang nantinya kita akan berpikir lebih jauh lagi tentang apa
yang kita renungkan, dan juga renungan dapat menciptakan suatu keindahan di
dalam karya seseorang.
Keserasian
Keserasian merupakan
bagian atau yang dapat mewujudkan keindahan. Keserasian mengandung unsur
pengertian perpaduan , pertentangan, ukuran dan seimbang.
Perpaduan misalnya : orang berpakaian antara kulit dan warna yang dipakai harus cocok.
Contoh yang menunjukkan
unsur ukuran-ukuran yang seimbang atau tidak seimbang/serasi, misalnya dalam
memadu rumah dari halaman akan kelihatan serasi dan indah apabila rumah yang
bagus dengan halamannya yang luas dan ditata dengan bunga-bunga yang indah maka
orang akan memuji keserasian itu.
Lagu atau
nyanyian-nyanyian merupakan unsur pertentangan antara suara tinggi-rendah,
panjang-pendek, keras-halus yang terpadu begitu rupa sehingga telinga kita
dibuat asyik mendengarkan dan hati kita pun merasa puas, tetapi apabila dalam
keasyikan itu tiba-tiba terdengar suara yang sumbang kita pun tentunya akan
merasa kecewa dalam hal lagu irama yang indah merupakan pertentangan yang
serasi.
Keserasian juga
merupakan keseimbangan antara sesuatu dengan sesuatu yang lainnya, di dunia ini
segala sesuatu harus seimbang, jika tidak seimbang maka akan tercipta banyak
kerusakan. Sedangkan jika seimbang akan tercipta keselarasan, keindahan, dan
juga kebaikan-kebaikan yang akan membuat kebaikan-kebaikan lain untuk orang
lain.
Kesimpulan dan Saran
Jadi, keindahan
merupakan sesuatu hal yang dapat direnungi untuk menjadi seseorang yang lebih
baik dan berguna untuk kehidupan di sekitarnya, selain itu juga keindahan harus
memiliki keseimbangan di dalamnya, agar memiliki daya tarik tersendiri bagi
yang melihatnya.
Sumber-sumber
terkait :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar