Rabu, 22 Mei 2013

Manusia dan Tanggung Jawab (TULISAN)


MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB

Latar Belakang

Manusia dilahirkan ke dalam dunia ini didampingi oleh kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan yang merupakan pertanggung jawaban dirinya sebagai makhluk ciptaan Allah SWT, kewajiban-kewajiban itu telah mengikat kehidupan manusia sejak di alam rahim seorang wanita pada saat usia kandungan 4 bulan, di saat itulah manusia yang akan dilahirkan ke muka bumi ini akan ditentukan segala kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan dirinya ketika nanti dia lahir ke muka bumi yang fana ini.

Di saat manusia dilahirkan maka pada saat itulah manusia tersebut disebut dengan bayi. Bayi inilah yang dilahirkan oleh seorang wanita ke dunia ini, pada saat itulah bayi itu akan menangis, tidak ada bayi yang ketika dilahirkan tidak menangis, pasti akan menangis. Mengapa bayi ketika dilahirkan menangis ? Bayi ketika dilahirkan ia menangis, karena menurut sebagian ulama yang shaleh, bayi-bayi tersebut tidak kuat atau merasa tidak sanggup untuk melaksanakan kewajiban-kewajiban yang telah ditentukan ketika dia masih berumur 4 bulan di dalam kandungan, sehingga tidak mengherankan ketika bayi yang baru lahir banyak yang mengalami kematian, tidak lain karena mereka benar-benar tidak sanggup untuk menjalani kehidupan di dunia yang penuh kefanaan ini dengan menjalankan kewajibannya kepada Allah SWT.

Pengertian Tanggung Jawab

Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatu. sehingga bertanggung jawab merupakan berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya sebagai kesadaran dan kewajibannya akan tingkahlaku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja karena adanya kesadaran atas segala perbuatan dan akibatnya atas kepentingan pihak lain. tanggung jawab timbul karena manusia hidup bermasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam yang mengharuskan untuk tidak berbuat semaunya agar terciptanya suatu keselarasan,keseimbangan, keserasian antara manusia dengan tuhan, manusia dengan manusia dan manusia dengan alam.

Tanggung jawab yang ada di muka bumi ini bukan hanya kewajiban yang diberikan Allah SWT pada saat usia kandungan kita 4 bulan, tetapi tanggung jawab itu juga bisa lahir dari kesalahan diri kita sendiri maupun limpahan amanat yang telah ditujukan kepada diri kita oleh orang lain.

Macam-Macam Tanggung Jawab      
                                                                                        
1.       Tanggung Jawab Terhadap Diri Sendiri

Tanggung jawab terhadap diri sendiri, menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi. Dengan demikian bisa memecahkan masalah-masalah mengenai dirinya sendiri. Menurut sifat dasarnya, manusia adalah makhluk bermoral, tetapi manusia juga seorang pribadi, karena itu manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, dan angan-angan sendiri.

2.       Tanggung Jawab Terhadap Keluarga

Keluarga merupakan masyarakat kecil. Tiap anggota keluarga wajib bertanggungjawab pada keluarganya. Tanggung jawab ini tidak hanya menyangkut nama baik keluarga, tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, dan kehidupan.

3.       Tanggung Jawab Terhadap Masyarakat

Pada hakekatnya, manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai makhluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain, maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian, manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab, agar dapat melangsungkan hidupnya di dalam masyarakat tersebut.

4.       Tanggung Jawab Kepada Bangsa / Negara

Setiap manusia atau individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir dan bertindak, manusia terikat oleh norma-norma dan aturan. Manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Jika perbuatannya salah, dan melanggar aturan dan norma tersebut, maka manusia itu harus bertanggung jawab kepada bangsa atau negaranya.

5.       Tanggung Jawab terhadap Tuhan

Penciptaan manusia dilandasi oleh sebuah tujuan luhur. Maka, tentu saja keberadaannya disertai dengan berbagai tanggungjawab. Konsekuensi kepasrahan manusia kepada Allah Swt, dibuktikan dengan menerima seluruh tanggungjawab (akuntabilitas) yang datang dari-Nya serta melangkah sesuai dengan aturan-Nya. Berbagai tanggungjawab ini, membentuk suatu relasi tanggungjawab yang terjadi antara Tuhan, manusia dan alam. Hal tersebut meliputi antara lain: tanggungjawab manusia terhadap Tuhan, tanggungjawab manusia terhadap sesama, tanggungjawab manusia terhadap alam semesta serta tanggungjawab manusia tehadap dirinya sendiri. Tanggungjawab manusia terhadap Tuhan meliputi dua aspek pokok. Pertama, mengenal Tuhan. Kedua, menyembah dan beribadah kepada-Nya.

Kesimpulan dan Saran

Semua manusia  yang dilahirkan di atas muka bumi ini memiliki tanggung jawab masing-masing sebagai makhluk ciptaan Allah SWT, selain tanggung jawab yang disebabkan oleh hal lain juga banyak yang menjadi beban kehidupan bagi manusia, inilah tanggung jawab yang dibuat sendiri oleh manusia karena kesalahannya.

Jadi manusia dan tanggung jawab tidak dapt dipisahkan satu dengan yang lainnya, karena jika dipisahkan manusia tersebut tidak akan dapat menjadi manusia yang bersahaja dan menjadi manusia yang taat kepada Allah SWT, malah akan menjadi manusia yang mempunyai kelakuan dan hati yang kotor, naudzubillah... .

Sumber-sumber Terkait :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar