MANUSIA DAN TANGGUNG
JAWAB
Latar Belakang
Manusia
dilahirkan ke dalam dunia ini didampingi oleh kewajiban-kewajiban yang harus
dilaksanakan yang merupakan pertanggung jawaban dirinya sebagai makhluk ciptaan
Allah SWT, kewajiban-kewajiban itu telah mengikat kehidupan manusia sejak di
alam rahim seorang wanita pada saat usia kandungan 4 bulan, di saat itulah
manusia yang akan dilahirkan ke muka bumi ini akan ditentukan segala
kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan dirinya ketika nanti dia lahir ke
muka bumi yang fana ini.
Di saat
manusia dilahirkan maka pada saat itulah manusia tersebut disebut dengan bayi.
Bayi inilah yang dilahirkan oleh seorang wanita ke dunia ini, pada saat itulah
bayi itu akan menangis, tidak ada bayi yang ketika dilahirkan tidak menangis,
pasti akan menangis. Mengapa bayi ketika dilahirkan menangis ? Bayi ketika
dilahirkan ia menangis, karena menurut sebagian ulama yang shaleh, bayi-bayi
tersebut tidak kuat atau merasa tidak sanggup untuk melaksanakan
kewajiban-kewajiban yang telah ditentukan ketika dia masih berumur 4 bulan di
dalam kandungan, sehingga tidak mengherankan ketika bayi yang baru lahir banyak
yang mengalami kematian, tidak lain karena mereka benar-benar tidak sanggup
untuk menjalani kehidupan di dunia yang penuh kefanaan ini dengan menjalankan
kewajibannya kepada Allah SWT.
Pengertian Tanggung Jawab
Tanggung jawab
adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatu. sehingga bertanggung jawab
merupakan berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya
sebagai kesadaran dan kewajibannya akan tingkahlaku atau perbuatannya yang
disengaja maupun yang tidak disengaja karena adanya kesadaran atas segala
perbuatan dan akibatnya atas kepentingan pihak lain. tanggung jawab timbul
karena manusia hidup bermasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam yang
mengharuskan untuk tidak berbuat semaunya agar terciptanya suatu
keselarasan,keseimbangan, keserasian antara manusia dengan tuhan, manusia
dengan manusia dan manusia dengan alam.
Tanggung jawab
yang ada di muka bumi ini bukan hanya kewajiban yang diberikan Allah SWT pada
saat usia kandungan kita 4 bulan, tetapi tanggung jawab itu juga bisa lahir
dari kesalahan diri kita sendiri maupun limpahan amanat yang telah ditujukan
kepada diri kita oleh orang lain.
Macam-Macam Tanggung
Jawab
1. Tanggung Jawab
Terhadap Diri Sendiri
Tanggung jawab
terhadap diri sendiri, menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi
kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.
Dengan demikian bisa memecahkan masalah-masalah mengenai dirinya sendiri.
Menurut sifat dasarnya, manusia adalah makhluk bermoral, tetapi manusia juga
seorang pribadi, karena itu manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan
sendiri, dan angan-angan sendiri.
2. Tanggung Jawab
Terhadap Keluarga
Keluarga
merupakan masyarakat kecil. Tiap anggota keluarga wajib bertanggungjawab pada
keluarganya. Tanggung jawab ini tidak hanya menyangkut nama baik keluarga,
tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan,
dan kehidupan.
3. Tanggung Jawab
Terhadap Masyarakat
Pada
hakekatnya, manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan
kedudukannya sebagai makhluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain, maka ia
harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian,
manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung
jawab, agar dapat melangsungkan hidupnya di dalam masyarakat tersebut.
4. Tanggung Jawab
Kepada Bangsa / Negara
Setiap manusia
atau individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir dan bertindak,
manusia terikat oleh norma-norma dan aturan. Manusia tidak dapat berbuat
semaunya sendiri. Jika perbuatannya salah, dan melanggar aturan dan norma
tersebut, maka manusia itu harus bertanggung jawab kepada bangsa atau
negaranya.
5. Tanggung Jawab
terhadap Tuhan
Penciptaan
manusia dilandasi oleh sebuah tujuan luhur. Maka, tentu saja keberadaannya
disertai dengan berbagai tanggungjawab. Konsekuensi kepasrahan manusia kepada
Allah Swt, dibuktikan dengan menerima seluruh tanggungjawab (akuntabilitas)
yang datang dari-Nya serta melangkah sesuai dengan aturan-Nya. Berbagai
tanggungjawab ini, membentuk suatu relasi tanggungjawab yang terjadi antara
Tuhan, manusia dan alam. Hal tersebut meliputi antara lain: tanggungjawab
manusia terhadap Tuhan, tanggungjawab manusia terhadap sesama, tanggungjawab
manusia terhadap alam semesta serta tanggungjawab manusia tehadap dirinya
sendiri. Tanggungjawab manusia terhadap Tuhan meliputi dua aspek pokok. Pertama,
mengenal Tuhan. Kedua, menyembah dan beribadah kepada-Nya.
Kesimpulan dan Saran
Semua
manusia yang dilahirkan di atas muka
bumi ini memiliki tanggung jawab masing-masing sebagai makhluk ciptaan Allah
SWT, selain tanggung jawab yang disebabkan oleh hal lain juga banyak yang
menjadi beban kehidupan bagi manusia, inilah tanggung jawab yang dibuat sendiri
oleh manusia karena kesalahannya.
Jadi manusia
dan tanggung jawab tidak dapt dipisahkan satu dengan yang lainnya, karena jika
dipisahkan manusia tersebut tidak akan dapat menjadi manusia yang bersahaja dan
menjadi manusia yang taat kepada Allah SWT, malah akan menjadi manusia yang
mempunyai kelakuan dan hati yang kotor, naudzubillah... .
Sumber-sumber Terkait :